MRI – Banda Aceh |Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, ST., DEA, bersama jajarannya melakukan kunjungan kerja ke Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, kunjungan ini dalam rangka mempererat kerja sama di bidang pendidikan.
Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Mujiburrahman, M.Ag, beserta sejumlah jajarannya di ruang rektorat UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, pada Jumat, 21 Juni 2024.
Dalam pertemuan yang berlangsung singkat namun penuh makna ini, kedua belah pihak sepakat untuk memperkuat implementasi kurikulum Islami yang telah dicanangkan oleh Dinas Pendidikan Aceh beberapa tahun yang lalu. Kurikulum pendidikan Aceh Islami merupakan amanah dari Qanun Aceh Nomor 9 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pendidikan, yang telah diimplementasikan pada tahun ajaran 2019.
“Kami berkomitmen untuk terus memperkuat penerapan kurikulum Islami ini demi peningkatan mutu pendidikan di Aceh dengan harapan sinergi dengan UIN Ar-Raniry ini dapat memberikan dampak positif bagi pelaksanaan kurikulum tersebut. ujar Marthunis.
Selain memperkuat kurikulum, Dinas Pendidikan Aceh juga berencana memanfaatkan program Kampus Mengajar yang diinisiasi bersama UIN Ar-Raniry untuk melakukan revitalisasi laboratorium di SMA dan SMK di Aceh. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas fasilitas pendidikan sehingga mampu mendukung proses belajar mengajar yang lebih baik.
Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Mujiburrahman, M.Ag, menyambut baik kerja sama ini. “Kami siap berkolaborasi dan memberikan dukungan penuh untuk mewujudkan pendidikan yang lebih baik di Aceh, terutama melalui implementasi kurikulum Islami yang sudah dicanangkan,” jelasnya.
Kunjungan ini menjadi langkah nyata bagi kedua institusi dalam mewujudkan visi dan misi bersama untuk meningkatkan mutu pendidikan di Aceh, terutama dalam aspek pendidikan Islami yang sesuai dengan karakter dan kebutuhan masyarakat Aceh.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat antara institusi pendidikan dan pemerintah daerah dalam mencetak generasi yang berkarakter Islami dan berkompeten. harap Mujiburrahman. []