MRI – Banda Aceh |Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Banda Aceh Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli memberi kuliah umum tentang apa itu “Leadership atau Kepemimpinan“ bagi mahasiswa Akademi Maritim Aceh Darussalam di kampusnya, Kamis (25/4/2024) pagi.
Dalam kesempatan tersebut, KBP Fahmi juga memberikan buku hasil karya tulisnya berjudul “Kapolda Aceh Penegak Keadilan Membumikan Presisi di Seuramoe Mekkah” kepada mahasiswa Akademi Maritim Aceh Darussalam.
Kemudian, menyikapi akan berakhirnya masa kuliah bagi mahasiswa Akademi Maritim yang sudah mencapai tingkat tiga, mengutip apa yang dikatakan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada kegiatan East Asia Summit ke-9 di Myanmar beberapa waktu lalu, KBP Fahmi mengatakan, Indonesia itu merupakan sebagai poros maritim dunia.
Ada lima faktor yang termasuk dalam kategori Indonesia itu sebagai poros maritim dunia, diantaranya, membangun kembali budaya maritim, menjaga dan mengelola sumber daya laut, pembangunan infrastruktur dan konektivitas maritim, mengembangkan diplomasi maritim dan membangun kekuatan pertahanan maritim. Kesemuanya itu ada pada pola kepemimpinan, kata nya.
Sementara itu, lanjutnya, seorang leader atau pemimpin akan diuji dengan sebuah permasalahan yang akan muncul nantinya, disinilah kita akan mengetahui sejauh mana pola kepemimpinan yang dia lakukan untuk menyelesaikan sebuah permasalahan yang terjadi.
Menurut Kapolresta Banda Aceh, ada tiga hal yang harus dilakukan oleh seorang leader, diantaranya, seorang pemimpin itu harus mampu menurunkan atau mentransfer ilmunya, perilaku seorang pemimpin itu menjadikan contoh bagi pengikutnya, dan seorang pemimpin itu harus mampu menciptakan pemimpin berikutnya.
“Ini merupakan pola yang saya lakukan sejak mejadi seorang pemimpin di kepolisian,” tuturnya.
Oleh karena itu, sebelum melangkah sebagai pemimpin nantinya, diharapkan kepada seluruh mahasiswa harus mengetahui apa itu arti dari leadership, pungkasnya. (**)