MRI | BANDA ACEH – Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa Kota Banda Aceh bersama dengan LARS-DHP (Lembaga Akreditasi Rumah Sakit-Damar Husada Paripurna) melaksanakan survey akreditasi luring, Acara yang dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Banda Aceh yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Jalaluddin ST MT, Rabu (15/03/23) pagi.
Akreditasi Rumah Sakit sangat dibutuhkan oleh setiap rumah sakit baik Rumah Sakit Swasta maupun Rumah Sakit milik pemerintah, karena akreditasi merupakan pengakuan terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh institusi tersebut yang telah memenuhi standar yang ditetapkan.
“Adapun manfaat akreditasi akan dirasakan tidak saja oleh pasien, namun juga bagi petugas kesehatan. Karena akan tercipta suasana aman jika petugas sudah bekerja sesuai SOP. Sehingga akreditasi bukan lagi dianggap sebagai kewajiban melainkan sudah menjadi kebutuhan rumah sakit,”ungkapnya.
Disamping itu, Direktur RSUD Meuraxa dr Riza Mulyadi SpAn FIPM dalam sambutannya mengatakan, RSUD Meuraxa telah mempersiapkan diri dengan baik untuk menyambut dan melaksanakan akreditasi demi mencapai akreditasi paripurna.
“Kita berharap bisa memperoleh akreditasi tertinggi, yakni Paripurna. Namun, tentu harus dibarengi juga dengan peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Banda Aceh,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Surveyor dr Ety Retno Setyowati MKes SpPK MARS mengatakan kegiatan akreditasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan mutu layanan rumah sakit serta meningkatkan kompetensi sumber daya manusia rumah sakit.
“Karena perlindungan keselamatan pasien menjadi hal yang penting dan kegiatan akreditasi ini juga mendukung program pemerintah di bidang kesehatan dan meningkatkan profesionalisme rumah sakit di Indonesia di mata Internasional,” tuturnya. (ADV)
